Rabu, 01 Maret 2017

8 Pulau Paling Berbahaya di Dunia

8 Pulau Paling Berbahaya di Dunia


Bumi ini terdiri dari beberapa benua, lautan, termasuk pulau-pulau yang dihuni dan tidak dihuni. Beberapa pulau
dianggap sebagai pulau yang paling berbahaya dan mematikan di dunia. Hal ini dapat terjadi karena beberapa alasan, termasuk keberadaan predator atau bahkan zat beracun. Ada pulau yang berbahaya karena memiliki gas belerang, radiasi nuklir atau jejak bekas pabrik senjata kimia dan biologi. Meskipun berbahaya dan beracun, namun, banyak wisatawan yang penasaran dan memiliki nyali masih datang ke pulau-pulau yang paling berbahaya ini. Berikut ini adalah 8 pulau yang dianggap paling berbahaya di dunia, sepeerti yang dikutip dari versesofuniverse.blogspot.com.

8. Ilha de Queimada Grande

Ilha de Queimada Grande adalah sebuah pulau yang terletak di Samudera Atlantik lepas pantai São Paulo, Brasil. Pulau dengan luas 430.000 meter persegi (110 hektar) dijuluki “Pulau Ular”, dan kini tak berpenghuni meskipun sisa-sisa mercusuar membuktikan keberadaan manusia di masa lalu. Menjaga mercusuar saat ini pastilah menjadi pekerjaan yang mempertaruhkan nyawa, karen pulau ini benar-benar dipenuhi oleh ular – sekitar satu ekor ular untuk setiap meter persegi pulau.
Ular yang ada disana pun bukan sembarang ular. Tiga dari empat spesies ular yang didokumentasikan di Ilha de Queimada Grande adalah ular beludak berbisa. Bothrops insularis, Golden Lancehead, adalah salah satu ular paling mematikan di Bumi. Karena ular ini memangsa burung bukan mamalia, racun mereka telah berkembang menjadi hingga lima kali lebih beracun daripada kerabat daratan nya.Selengkapnya baca disini.

7. Pulau Gruinard

Dalam Perang Dunia II, pemerintah Inggris memutuskan untuk menguji anthrax untuk digunakan sebagai senjata biologi dan membeli Pulau Gruinard dari pemiliknya untuk digunakan sebagai tempat pengujian. Pulau di bagian dari Skotlandia itu, tetap terkontaminasi dengan anthrax selama puluhan tahun – setidaknya sampai tahun 1986, ketika 280 ton formaldehid disemprotkan di pulau itu untuk membunuh spora.
Pulau Gruinard kemudian dinyatakan bebas dari bahaya pada tahun 1990, namun kemungkinan masih ada bahaya lain yang mengancam disana, karena tidak ada yang tahu bagaimana efek jangka panjang dari keracunan formaldehida.

6. Miyakejima

Pulau Miyakejima, terletak di kelompok pulau Izu, di Jepang, adalah sebuah pulau vulkanik dengan sebuah gunung berapi aktif yang meletus setiap beberapa tahun, tapi yang jauh lebih mematikan adalah gas sulfur beracun yang merembes dari gunung maupun dari tanah.
Pada bulan Juli tahun 2000, Gunung di Miyakejima, Gunung Oyama, meletus (lagi) mendorong evakuasi yang selesai dilakukan pada bulan September tahun yang sama. Tak seorang pun diizinkan kembali selama lima tahun, tapi bahkan sekarang warga dikatakan harus membawa masker gas dan menggunakannya setiap saat apabila alarm peringatan tingkat sulfur yang tinggi di udara berbunyi. Luar biasanya, Miyakejima kemudian menjadi tempat wisata, karena banyak orang yang mengetahuinya dari internet penasaran dan berkunjung kesana. Toko-toko yang menjual masker gas untuk wisatawan pun bermunculan disana.. Sulfur masih dipancarkan, tetapi tampaknya tidak berbahaya … untuk sementara ini … Selengkapnya baca disini

0 komentar:

Posting Komentar